Mengapa Depok Sering Terjadi Peristiwa Kriminal? Ini Alasannya
Depok dan kriminal. Seakan-akan dua kata ini tidak terpisahkan. Seringkali peristiwa kriminal terjadi di Depok kota kita tercinta ini.
Banyak sekali masyarakat yang merasa resah dan gelisah akan terjadinya peristiwa kriminal di Depok. Banyak masyarakat yang berharap bahwa peristiwa kriminal di Depok dapat berkurang.
Namun tidak dapat disangkal, bahwa angka kriminalitas di Indonesia sendiri masih cukup tinggi, tak terkecuali di kota Depok. Untuk menjawab pertanyaan masyarakat mengapa peristiwa kriminal masih sering terjadi di Depok, kami merangkum beberapa alasannya.
1. Depok sebagai kota satelit Jakarta di mana banyak yang mengadu nasib di Jakarta
Peran kota Depok sebagai kota satelit dari kota Jakarta otomatis menjadikan Depok sebagai tempat tinggal beberapa dari mereka yang mencari peruntungan di kota Jakarta. Salah satu resiko mencari peruntungan di ibukota adalah banyaknya orang yang kurang beruntung dalam mengadu nasib dan berakibat pada kondisi perekonomian yang menipis. Ini merupakan salah satu faktor mengapa peristiwa kriminal dapat terjadi, karena dikabarkan mampu menghasilkan uang cepat walaupun dengan cara yang tidak halal.
2. Lalai menaruh barang berharga seperti kendaraan dan harta benda
Faktor lain mengapa peristiwa kriminal sering terjadi di Depok, disebabkan oleh kelalaian dari para masyarakat sehingga menjadikan harta berharganya menjadi sasaran empuk para pelaku kriminal.
Salah satu contohnya tidak mengunci stang atau menutup lubang kunci saat memarkirkan motor di tempat umum dan juga di area kediaman.
Motor tersebut akan lebih mudah untuk dicuri dan anda akan menjadi korban pencurian sepeda motor lainnya. Kasus lainnya bisa juga ketika anda meninggalkan rumah tapi lalai tidak mengunci rumah, bisa jadi rumah anda juga akan menjadi sasaran empuk para pelaku kriminal.
3. Keamanan yang kurang maksimal baik dari pihak terkait dan warga sekitar
Ini juga merupakan faktor mengapa peristiwa kriminal masih sering terjadi di Depok. Kurangnya perhatian dari pihak terkait dan masyarakat seakan-akan bersikap abai pada kasus kriminal yang terjadi, membuat pelaku kriminal merasa lebih "leluasa" dalam melancarkan aksinya.
Seharusnya pihak terkait lebih serius dalam menanggapi kasus kriminal yang terjadi di Depok, dan masyarakat juga harus lebih bahu-membahu untuk menjaga keamanan di lingkungannya.
4. Kondisi pandemi yang tak kunjung reda mengakibatkan banyaknya PHK
Di masa pandemi yang mungkin belum terlihat titik terangnya ini, kondisi ekonomi negara kian memburuk. Sehingga beberapa perusahaan terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja atau yang biasa disingkat PHK kepada para karyawannya.
Banyak masyarakat dari kelas pekerja yang menjadi korban PHK dan menjadi pengangguran secara tiba-tiba. Jika tidak terbiasa dengan keadaan, bukan tidak mungkin para pengangguran ini melakukan tindakan kriminal.
Itulah beberapa alasan mengapa peristiwa kriminal masih sering terjadi di Depok. Selain berharap agar tindakan kriminal di Depok semakin berkurang, tindakan nyata juga harus dilakukan oleh setiap sektor di lingkungan kita, baik dari pihak terkait maupun masyarakatnya.